Jadi brownies ini saya bikin tadi malem jam setengah 9 malam, yang mana mestinya jam itu udah nemeni Kimi bobok. Gara-garanya baru inget, se-cup cream cheese yang akan kadaluarsa keesokan harinya. Sebenernya beberapa hari udah mikir-mikir mau dibikin apa, tapi nggak nemu ide. Sampai akhirnya tadi malem buru-buru bikin si brownies cream cheese setelah nyari kata “cheese” di list bookmark. Dua diantaranya resep Martha Steward dan satu lagi resep joyofbaking.com, saya pilih resep JOB karena selain pake cream cheese lebih banyak juga nggak pake baking powder. Resep dari Martha steward pake BP dan saya bermasalah dengan brownies jadi males banget mau ngutak-atik resep :((
Tentang masa lalu dengan si brownies, saya nggak pernah dapet tekstur dan rasa brownies seperti yang saya pengen. Dulu sekitar 5-6 tahun lalu pernah dikasih oleh-oleh brownies mini sama temen, katanya beli di semarang. Saya udah lupa detail rasanya, tapi buat saya itulah brownies paling enak yang pernah saya makan :D Lalu saya pun berburu resep di google, belasan bahkan mungkin puluhan resep saya baca, saya resapi deskripsi brwniesnya bakal jadi seperti apa, gambar –terutama teksturnya- saya perhatikan banget. Dipilih-pilih yang paling pas lalu dicoba bikin, ternyata nggak ada yang seperti saya pengen. Kebanyakan hasilnya bantat dan keras ehehe ini sih kesalahan bukan ada pada resep tapi pada peng-eksekusi yak :D [Ini juga alesan saya nggak pernah posting tentang brownies...terlalu banyak kegagalan soalnya. Padahal orang bialng brownies ini kan kue antigagal karena emang dia kue bantat ya. tapi ya..begitulah]. Bahkan sempet beli brownies di Hol**d juga jauh banget dari yang saya pengen >,< Akhirnya mulai menyerah, dan kali ini bikin brownies tanpa harapan tinggi, asal cream cheese nggak terbuang percuma. Itu aja.
Pas brownies mateng jam sepuluh malam, kecium bau wangi, tapi nggak saya tengok..ya itu tadi udah hopeless bakal nemu brownies seperti yang saya pengen. Pas paginya bangun tidur pagi-pagi pengen ngelanjutin nonton rectoverso, ambil si brownies sepotong kecil dan taraaaaaa.... saya ketemu brownies idaman ketika hati ini sudah lelah berharap hahahah. Jadi brownies ini padet, basah, dominan coklat pahit, dan legit. Sayangnya masih agak kemanisan padahal saya Cuma pake gula 1/3 dari resep asli. Rasa dan aroma kejunya nggak terlalu terasa [mungkin emang karena cream cheese nggak terlalu kental rasa dan aroma kejunya ya, udah pake banyak padahal]. Tapi ini juga udah bisa menghapus “masalah” saya dengan si brownies yang berpanjangan itu.
Resep asli dari joyofbaking saya modif dikit.
Lapisan Brownie:
- 113 gram mentega tawar, potong-potong
- 115 gram coklat tanpa pemanis, cincang kasar
- 250 gram gula pasir putih [saya pake 75gr]
- 1 sendok teh ekstrak vanilla murni [saya skip]
- 2 telur besar
- 65 gram tepung terigu [saya pake segitiga biru]
- 1/4 sendok teh garam
Lapisan Keju Krim:
- 227 gram keju krim lemak penuh, pada suhu kamar [saya pake 250gr, nanggung sisa dikit cupnya 250gr]
- 65 gram gula pasir putih [saya 40 gr]
- 1/2 sendok teh ekstrak vanilla murni [saya skip]
- 1 telur besar
- [Saya tambah 2sdm tepung terigu] keju keju adonan yang paling akhir
Langkah:
- Panaskan oven sampai 160 derajat C dan tempatkan rak di tengah oven. Siapkan baking pan berukuran 9 inci (23 cm) yang telah dilapisi aluminium foil.
- Dalam mangkuk tahan panas, ditaruh di atas panci air mendidih, lelehkan mentega dan coklat. Angkat dari api dan aduk atau kocok gula dan vanili. Tambahkan telur, satu per satu, kocok dengan baik setelah setiap penambahan. Masukkan tepung terigu dan garam dan aduk dengan kuat sampai adonan halus dan mengkilap (kira-kira satu menit). Angkat 1/2 gelas (120 ml) adonan brownie dan sisihkan. Sebarkan sisa adonan brownie secara merata ke bagian bawah panci yang disiapkan.
- Kemudian, dengan proses mixer tangan keju krimnya sampai halus. Tambahkan gula, vanili, dan telur dan prosesnya sampai lembut dan halus (jangan terlalu proses). Sebarkan krim keju yang diisikan secara merata di atas lapisan brownie. Sendok 16 dollops kecil (4 baris dengan 4 dollops adonan brownie di setiap baris) dari adonan brownie yang dipesan secara merata di atas isi keju krim. Jalankan pisau atau tusuk sate kayu bolak-balik melalui dua batters sampai Anda memiliki efek marmer.
- Panggang di oven yang sudah dipanaskan selama sekitar 30 menit atau sampai brownies diatur dan krim keju baru mulai coklat. (Tusuk gigi yang dimasukkan ke dalam brownie keluar hanya dengan beberapa remah lembab.) Lepaskan dari oven dan tempatkan pada rak kawat agar benar-benar dingin. Kemudian tutup dan dinginkan brownies sampai cukup kencang untuk memotong kotak (beberapa jam atau bahkan dalam semalam). Setelah dingin, lepaskan brownies dari panci dengan mengangkatnya dengan ujung foil dan transfer ke talenan. Dengan pisau tajam, dipotong menjadi 16 kotak. Sebaiknya Anda memiliki kain lembab di dekatnya untuk menyeka pisau Anda di antara potongan. Brownies ini bisa disimpan di kulkas selama beberapa hari. Sajikan dingin atau pada suhu kamar. Membuat brownies sekitar 16 - 2 inci (5 cm).
Sumber : www.berandadevi.blogspot.co.id
Jadi brownies ini saya bikin tadi malem jam setengah 9 malam, yang mana mestinya jam itu udah nemeni Kimi bobok. Gara-garanya baru inget, se-cup cream cheese yang akan kadaluarsa keesokan harinya. Sebenernya beberapa hari udah mikir-mikir mau dibikin apa, tapi nggak nemu ide. Sampai akhirnya tadi malem buru-buru bikin si brownies cream cheese setelah nyari kata “cheese” di list bookmark. Dua diantaranya resep Martha Steward dan satu lagi resep joyofbaking.com, saya pilih resep JOB karena selain pake cream cheese lebih banyak juga nggak pake baking powder. Resep dari Martha steward pake BP dan saya bermasalah dengan brownies jadi males banget mau ngutak-atik resep :((
Tentang masa lalu dengan si brownies, saya nggak pernah dapet tekstur dan rasa brownies seperti yang saya pengen. Dulu sekitar 5-6 tahun lalu pernah dikasih oleh-oleh brownies mini sama temen, katanya beli di semarang. Saya udah lupa detail rasanya, tapi buat saya itulah brownies paling enak yang pernah saya makan :D Lalu saya pun berburu resep di google, belasan bahkan mungkin puluhan resep saya baca, saya resapi deskripsi brwniesnya bakal jadi seperti apa, gambar –terutama teksturnya- saya perhatikan banget. Dipilih-pilih yang paling pas lalu dicoba bikin, ternyata nggak ada yang seperti saya pengen. Kebanyakan hasilnya bantat dan keras ehehe ini sih kesalahan bukan ada pada resep tapi pada peng-eksekusi yak :D [Ini juga alesan saya nggak pernah posting tentang brownies...terlalu banyak kegagalan soalnya. Padahal orang bialng brownies ini kan kue antigagal karena emang dia kue bantat ya. tapi ya..begitulah]. Bahkan sempet beli brownies di Hol**d juga jauh banget dari yang saya pengen >,< Akhirnya mulai menyerah, dan kali ini bikin brownies tanpa harapan tinggi, asal cream cheese nggak terbuang percuma. Itu aja.
Pas brownies mateng jam sepuluh malam, kecium bau wangi, tapi nggak saya tengok..ya itu tadi udah hopeless bakal nemu brownies seperti yang saya pengen. Pas paginya bangun tidur pagi-pagi pengen ngelanjutin nonton rectoverso, ambil si brownies sepotong kecil dan taraaaaaa.... saya ketemu brownies idaman ketika hati ini sudah lelah berharap hahahah. Jadi brownies ini padet, basah, dominan coklat pahit, dan legit. Sayangnya masih agak kemanisan padahal saya Cuma pake gula 1/3 dari resep asli. Rasa dan aroma kejunya nggak terlalu terasa [mungkin emang karena cream cheese nggak terlalu kental rasa dan aroma kejunya ya, udah pake banyak padahal]. Tapi ini juga udah bisa menghapus “masalah” saya dengan si brownies yang berpanjangan itu.
Resep asli dari joyofbaking saya modif dikit.
Lapisan Brownie:
- 113 gram mentega tawar, potong-potong
- 115 gram coklat tanpa pemanis, cincang kasar
- 250 gram gula pasir putih [saya pake 75gr]
- 1 sendok teh ekstrak vanilla murni [saya skip]
- 2 telur besar
- 65 gram tepung terigu [saya pake segitiga biru]
- 1/4 sendok teh garam
Lapisan Keju Krim:
- 227 gram keju krim lemak penuh, pada suhu kamar [saya pake 250gr, nanggung sisa dikit cupnya 250gr]
- 65 gram gula pasir putih [saya 40 gr]
- 1/2 sendok teh ekstrak vanilla murni [saya skip]
- 1 telur besar
- [Saya tambah 2sdm tepung terigu] keju keju adonan yang paling akhir
Langkah:
- Panaskan oven sampai 160 derajat C dan tempatkan rak di tengah oven. Siapkan baking pan berukuran 9 inci (23 cm) yang telah dilapisi aluminium foil.
- Dalam mangkuk tahan panas, ditaruh di atas panci air mendidih, lelehkan mentega dan coklat. Angkat dari api dan aduk atau kocok gula dan vanili. Tambahkan telur, satu per satu, kocok dengan baik setelah setiap penambahan. Masukkan tepung terigu dan garam dan aduk dengan kuat sampai adonan halus dan mengkilap (kira-kira satu menit). Angkat 1/2 gelas (120 ml) adonan brownie dan sisihkan. Sebarkan sisa adonan brownie secara merata ke bagian bawah panci yang disiapkan.
- Kemudian, dengan proses mixer tangan keju krimnya sampai halus. Tambahkan gula, vanili, dan telur dan prosesnya sampai lembut dan halus (jangan terlalu proses). Sebarkan krim keju yang diisikan secara merata di atas lapisan brownie. Sendok 16 dollops kecil (4 baris dengan 4 dollops adonan brownie di setiap baris) dari adonan brownie yang dipesan secara merata di atas isi keju krim. Jalankan pisau atau tusuk sate kayu bolak-balik melalui dua batters sampai Anda memiliki efek marmer.
- Panggang di oven yang sudah dipanaskan selama sekitar 30 menit atau sampai brownies diatur dan krim keju baru mulai coklat. (Tusuk gigi yang dimasukkan ke dalam brownie keluar hanya dengan beberapa remah lembab.) Lepaskan dari oven dan tempatkan pada rak kawat agar benar-benar dingin. Kemudian tutup dan dinginkan brownies sampai cukup kencang untuk memotong kotak (beberapa jam atau bahkan dalam semalam). Setelah dingin, lepaskan brownies dari panci dengan mengangkatnya dengan ujung foil dan transfer ke talenan. Dengan pisau tajam, dipotong menjadi 16 kotak. Sebaiknya Anda memiliki kain lembab di dekatnya untuk menyeka pisau Anda di antara potongan. Brownies ini bisa disimpan di kulkas selama beberapa hari. Sajikan dingin atau pada suhu kamar. Membuat brownies sekitar 16 - 2 inci (5 cm).
Sumber : www.berandadevi.blogspot.co.id
